Asam lambung (HCL) adalah cairan yang dikeluarkan lambung untuk
membantu proses pencernaan makanan. Namun ada beberapa kondisi di mana
asam lambung meningkat tajam dan membuat rasa kembung dan sebah.
Sebenarnya, asam lambung memiliki peranan penting dalam pencernaan,
yaitu mencerna makanan berprotein tinggi seperti daging, telur, susu,
kacang dan ikan. Asam lambung juga mengaktifkan enzim pencernaan penting dan membunuh bakteri yang ikut tertelan dalam makanan.
Namun, ada kondisi di mana asam lambung terlalu banyak diproduksi,
sehingga menimbulkan rasa kembung, sebah dan tidak nyaman di perut.
Untuk menghindari produksi asam lambung tinggi, inilah tips untuk Anda,
dilansir oleh FemaleFirst.com.
Hindari makanan yang pedas atau
sangat pedas. Makanan pedas dapat memicu kelebihan asam lambung dan
menyebabkan peradangan jaringan dalam saluran pencernaan.
Kurangi
makanan yang meningkatkan produksi asam lambung, misalnya alkohol,
cokelat, daging, makanan berlemak dan makanan yang digoreng.
Hindari makan besar dalam satu waktu. Lebih baik makan sedikit tapi sering dan teratur.
Hindari makan terlalu larut malam, sehingga asam lambung tidak
meningkat ketika Anda tidur. Cobalah tidur dengan posisi kepala lebih
tinggi, sehingga mencegah naiknya asam lambung ke kerongkongan.
Kelebihan berat badan bisa memberikan tekanan pada otot di sekitar
sistem pencernaan. Mengurangi berat badan bisa membantu pengurangan
produksi asam lambung.
Beberapa obat dapat memicu produksi asam lambung, antara lain aspirin dan ibuprofen.
Merokok dapat menaikkan produksi asam lambung berlebih.
Itulah beberapa cara yang bisa Anda gunakan untuk mengendalikan produksi asam lambung yang berlebih. Semoga membantu.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment